Heboh Galaxy S25 Plus Diduga Meledak saat Diisi Daya, Ini Respons Samsung

siponsel.com – Sebuah unggahan dari akun X @GadgetLeaksID menghebohkan jagat maya. Akun tersebut membagikan foto perangkat Samsung Galaxy S25 Plus yang tampak hangus di bagian belakang. Keterangan pada unggahan itu menyebutkan bahwa ponsel meledak saat sedang diisi daya menggunakan charger asli dari Samsung. Kejadian ini langsung menyita perhatian ribuan pengguna media sosial yang mempertanyakan keamanan ponsel flagship tersebut.

Identitas Korban dan Lokasi Kejadian Belum Terungkap

Unggahan viral itu belum menyertakan informasi rinci mengenai identitas pemilik ponsel maupun lokasi pasti terjadinya ledakan. Beberapa pengguna X mencoba menelusuri sumber unggahan pertama, namun hingga kini belum muncul keterangan resmi dari pemilik ponsel. Sementara itu, sejumlah netizen berspekulasi bahwa insiden ini bisa saja hasil manipulasi atau rekayasa demi mengejar sensasi.

Samsung Angkat Bicara dan Siap Investigasi

Samsung Electronics Indonesia merespons cepat kabar tersebut. Melalui pernyataan resmi, pihak Samsung menyatakan bahwa mereka belum menerima laporan resmi terkait insiden tersebut. Namun, mereka berkomitmen untuk segera menyelidiki kebenaran kabar tersebut. Tim teknis Samsung akan menelusuri perangkat yang disebut-sebut meledak guna memastikan penyebab pasti insiden tersebut.

Riwayat Ledakan Ponsel Bukan Hal Baru

Ledakan ponsel memang bukan fenomena baru di dunia teknologi. Beberapa tahun lalu, Samsung sempat menghadapi kasus besar saat Galaxy Note 7 mengalami ledakan akibat cacat pada baterai. Sejak saat itu, perusahaan tersebut meningkatkan sistem kontrol kualitas dan pengujian keamanan pada setiap lini produknya. Kasus yang menimpa Galaxy S25 Plus, jika terbukti benar, bisa mencoreng upaya panjang Samsung dalam membangun kepercayaan konsumen.

Spekulasi Penyebab: Baterai atau Aksesori Pihak Ketiga?

Pakar teknologi memperkirakan bahwa jika benar terjadi ledakan, penyebabnya bisa berasal dari beberapa faktor. Baterai yang rusak, suhu lingkungan ekstrem, atau penggunaan kabel pengisian daya yang tidak standar bisa memicu reaksi berbahaya. Meski akun X tersebut mengklaim bahwa pengguna memakai charger asli, Samsung akan tetap menguji perangkat untuk memastikan tidak ada cacat produksi atau penggunaan aksesori ilegal.

BACA JUGA:  Samsung Galaxy A15 Kembali Hadir Dengan Warna yang Baru

Perlu Verifikasi Lebih Lanjut

Hingga kini, belum ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa Galaxy S25 Plus https://terpsandrec.com/shop/ benar-benar meledak karena kesalahan desain atau produksi. Warganet perlu berhati-hati dalam menyikapi informasi viral seperti ini. Sebaiknya publik menunggu hasil investigasi resmi dari Samsung sebelum menarik kesimpulan. Keamanan pengguna tetap menjadi prioritas utama, dan perusahaan teknologi wajib menjamin bahwa setiap produknya telah melalui uji coba ketat sebelum sampai ke tangan konsumen.

99% Jepret Pedasnya! Klik untuk Buktiin!

Iklan Popup

This will close in 10 seconds